Skip to main content

Perkembangan Pancake

 Pancake

Pancake dikenal sebagai makanan ringan untuk sarapan para keluarga modern. Namun, siapa sangka bila makanan ini sudah dikenal sejak zaman Romawi kuno. Wah, seperti apa ya, perjalanan pancake ini? 

Bila Anda penggemar segala jenis makanan, pasti kenal makanan yang satu ini. Pancake namanya. Bentuknya bundar dan tipis, biasanya dinikmati hangat sebagai menu sarapan dengan saus aneka buah-buahan, seperti blueberry, raspberry, stroberi, atau madu, disertai potongan butter di puncaknya. Pancake sebenarnya memiliki ragam rupa dan penyajian. Di berbagai negara, pancake dikonsumsi dengan gaya dan resep beragam. Ada yang dikonsumsi sebagai makanan manis, gurih, baik tipis maupun tebal.


Selain itu, ada juga yang mengaitkannya dengan tradisi atau hari perayaan tertentu. Mau tahu perjalanan, ragam pancake, dan ide penyajiannya? Simak perjalanan si kue gepeng berikut!

Dari Romawi hingga Asia .Jauh sebelum pancake dikenal masyarakat Eropa, orang Romawi sebenarnya sudah mengenal pancake terlebih dahulu. Makanan berupa roti gepeng terbuat dari tepung, susu, telur, dan bumbu ini lalu dibakar di atas wajan ceper. Mereka namakan “Alita Dolcia” (artinya: makanan manis). Biasanya, orang Romawi mengonsumsi pancake dengan madu atau sirup buah-buahan. 
 
Namun, dalam perjalanannya, manuskrip kuliner, seperti Oxford Companion to Food yang ditulis Alan Davidson, menyebutkan bahwa pancake sebagai penganan popular di Eropa. Yakni dikenal di daratan luas ini sejak sekitar tahun 1430 di abad pertengahan. Di daratan Eropa, awalnya pancake lebih dikenal sebagai makanan orang Timur Eropa, seperti Mardi Gras. Sebab, mereka menjadikan pancake sebagai makanan tradisi di hari Shrove Tuesday atau Pancake Tuesday, sehari sebelum puasa Paskah. 

 
Pada perkembangannya, pancake juga diadopsi di berbagai negara dengan beragam nama.
 
Di Jerman, pancake dibuat dalam bentuk yang lebih padat dan terbuat dari kentang yang disebut pfannkuchen.
Di Perancis, ada pancake yang tipis dan crispy yang disebut crepes. Juga ada galettes yang lebih mengembang dan tebal, seperti roti.
Di Irlandia ada pancake padat terbuat dari kentang, dikenal dengan nama boxty. 
Di Skotlandia juga dikenal pancake yang diberi nama drop scones. 
Di Amerika, yang punya ragam percampuran budaya, pancake malah sudah dikenal masyarakat asli Indian sejak awal 1607. Mereka biasa membuat adonan lembut dari jagung dibentuk dengan tangan yang disebut nokehick. Lalu sekitar tahun 1740, orang Belanda di Amerika membuat kue buckwheat (sorgum) yang mirip pancake. Dan pendatang Inggris memperkenalkan tradisi makan pancake di hari Selasa sebelum puasa Paskah. Baru sekitar tahun 1870-an istilah pancake dikenal secara luas di Amerika. 

Tak ketinggalan, di luar Eropa seperti di India, China, juga Indonesia dikenal masakan serupa pancake. Pada masyarakat tradisional, India mengenal makanan sejenis pancake yang disebut poori. 
Di China juga ada pancake yang dikenal dengan nama bao bing, 
Dan di Indonesia sendiri ada semacam pancake gurih yang diberi nama dadar gulung.

Beda negara beda penyajian Pancake atau kue dadar yang dipanggang di atas pan (wajan ceper) memang umum dikenal di beberapa negara. Namun beda negara, berbeda pula cara penyajian kue dadar atau pancake ini.
Di Inggris, adonan pancake yang lebih cair dipanggang di atas pan yang sedikit miring. Pancake ala Inggris ini tipis seperti crepes dan tidak mengembang karena hanya pakai tepung terigu biasa. Berwarna pucat dan punya beberapa spot akibat gelembung yang muncul saat dipanggang. Pancake Inggris yang dibuat dari bahan utama susu, telur, dan tepung terigu ini biasa dinikmati dengan siraman sirup lemon dan gula tepung, atau siraman golden syrup (sirup dari gula tebu) dan butter. Bisa pula dinikmati dengan isi bacon. 

Pancake ala Perancis, baik galettes maupun crepes yang tipis dan garing, lebih banyak dinikmati dengan isian yang relatif banyak. Baik asin atau manis. Isian ini bisa berupa es krim, buah-buahan manis, bacon, hingga seafood. 

Di Belanda, pancake atau panekoeken disantap dengan bahan isian seperti potongan apel, keju, bacon, manisan jahe, dan lainnya. Dapat pula ditambahkan sirup gula kental atau yang dikenal dengan nama stroop. Salah satu menu tradisional Belanda mengombinasikan pancake dengan bacon dan stroop. 

Pancake Amerika sedikit berbeda dengan pancake Inggris karena menggunakan pengembang (baking powder) pada adonan pancake-nya sehingga penampilannya lebih tebal. Terkadang juga ditambahkan perasa, seperti gula, kayu manis, atau pala. Pancake ini biasanya dinikmati dengan topping sirup maple, butter, selai kacang, jeli, selai buah, atau madu. Di Amerika Selatan, pancake disajikan dengan sirup gula (cane syrup) dan molasses. Sarapan hingga makanan utama Pancake memang beragam, mulai cara penyajian, hingga rasa. Keberagaman penyajian pancake ini juga termasuk pada saat penyajian dan pemanfaatannya dalam menu makanan. Pancake yang dikenal sebagai kudapan berbobot ini tak bisa dipukul rata sebagai makanan ringan atau selingan.

Ada sejumlah masyarakat yang justru menjadikan pancake sebagai makanan berat atau utama. 
Misalnya di Jerman, pancake lebih identik sebagai makanan pencuci mulut.
Di Inggris, pancake biasa dijadikan makanan utama, mengingat pancake bukan hanya disajikan dengan rasa manis dan topping sirup, melainkan juga bisa diisi dengan bahan isian yang gurih. 

Bila dikaitkan dengan kebiasaan, pancake juga memiliki perbedaan cara penyajiannya di masing-masing negara. Ada yang secara leluasa mengonsumsinya sebagai makanan selingan kapan saja. Ada pula yang menjadikannya menu sarapan pagi, seperti di Amerika. Pancake juga berlaku sebagai selingan sore, sekitar pukul 16.00, seperti di Skotlandia. Kemudian, ada pula yang menjadikan pancake menu makan malam, seperti di Belanda. Nah, Anda ingin menjadikan pancake menu sarapan atau menu makan malam, boleh-boleh saja.

Selama ini, pancake dikenal karena mudah dan praktis dibuat. Meski begitu, seorang ahli matematika di Inggris punya cara yang lebih rumit untuk membuat pancake lezat. Ada satu resep matematika yang harus diikuti untuk mendapatkan pancake super enak dan lembut!

 

Untuk membuat pancake, biasanya digunakan campuran tepung terigu, susu, mentega, dan telur. Adonan ini kemudian dibentuk bundar di atas wajan anti lengket. Namun menurut seorang peneliti dari University of Wolverhampton, tak semudah itu bikin pancake lezat.

 

Seperti diberitakan Daily Mail (11/02/2013), ada formula khusus untuk menghasilkan pancake dengan hasil sempurna. Resepnya adalah: 100 - [10L - 7F + C(k - C) + T(m - T)]/(S - E) yang menghasilkan pancake dengan skor 100.

 

L mewakili jumlah adonan, dan F adalah tingkat kesempurnaan saat membalik adonan. C adalah konsistensi adonan, dan k adalah konsistensi yang ideal. T adalah suhu dari wajannya dan m adalah suhu yang dianjurkan. S merupakan selisih waktu dari adonan dibuat hingga siap dimasak. Sedangkan E adalah jeda waktu antara pancake yang sudah matang akan dimakan.

 

Hasilnya, semakin dekat dengan angka 100, maka semakin sempurna juga pancake yang dibuat. Resep ini dipublikasikan oleh retailer Debenhams dalam rangka menyambut Shrove Tuesday yang juga disebut Pancake Tuesday dan Pancake Day, yang jatuh hari Selasa (12/02/2013).


Comments

  1. Makasih gan info tentang pancake nya ...

    Kunjungi balik,

    https://aisurunihongo.blogspot.com/2020/08/lirik-terjemahan-yoasobi-ano-yume-wo.html?m=1

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

5 Mother Sauce & Turunannya

MOTHER SAUCE   DEFINISI SAUCE kali ini saya akan mencoba mengulas tentang apa itu Sauce & apa sih sauce itu..?   kira- kira ada Berapa macam sih...? Baiklah untuk menjawab pertanyaan tersebut diatas, maka kali ini saya akan membagi sedikit pengetahuan yang pernah saya dapatkan dari pengalaman kerja saya selama di kitchen. yang mengerti materi ini let's start........ !!!   Saus dalam masakan Perancis Saus merupakan unsur utama dalam masakan Perancis yang sudah dikenal sejak abad pertengahan. Dalam kuliner klasik Perancis terdapat lima saus utama ( mother sauce atau grand sauce) , yaitu: Saus BĂ©chamel dari roux dan susu. Saus Espagnole dari kaldu berwarna kecoklatan seperti kaldu daging sapi. Saus VeloutĂ© dari kaldu putih seperti kaldu ikan,ayam atau daging sapi muda. Saus Hollandaise dari mentega yang dijernihkan atau dipisahkan bagian lemak dan airnya. Saus tomat dari tomat dan kaldu.Dari saus utama tersebut dapat dibuat

Budayakan 5R Dalam Restoran

  Utamakan menuntut ilmu dari pada banyak mengeluh menuntut penghasilan Konsep 5R Dalam Sebuah Perusahaan –  Kerapihan tempat kerja dan kedisiplinan pekerja untuk menata area kerjanya menjadi faktor penting untuk meningkatkan efisiensi kerja dan juga menjaga kualitas mutu dan lingkungan. Karena tempat kerja yang tidak tertata dan penempatan peralatan atau perkakas yang tidak rapi dapat menghambat kelancaran pekerjaan, dan akan membuat waktu penyelasaian pekerjaan juga semakin lama. Pengenalan Budaya 5R kepada seluruh staff dan operator di sebuah perusahaan masih terus di lakukan melalui beberapa pelatihan-pelatihan internal kepada seluruh staff dan operator, karena hal ini sangat tidak mudah untuk membangun sebuah budaya 5R secara konsisten.   Konsep 5R atau 5S yang merupakan budaya kerja negara Jepang memberikan solusi untuk mengatasi masalah housekeeping ini. Konsep 5R adalah konsep pemanfaatan tempat kerja yang mencakup peralatan, dokumen, bangunan, atau ruangan, untuk mencipt

Tumpeng Perayaan 17 Agustus

  TUMPENG Pada awalnya, nasi tumpeng dibuat untuk memuliakan gunung sebagai tempat bersemayam para arwah leluhur (nenek moyang) di zaman itu . Sebab tumpeng erat kaitannya dengan keadaan alam Indonesia yang banyak dipenuhi gunung berapi. Meski begitu, dahulu dan sekarang kehadiran nasi tumpeng tetap sama, yakni sebagai perwujudan rasa terimakasih pada Tuhan Yang Maha Kuasa. Nasi tumpeng menjadi simbol dan tradisi. Nasi tumpeng melambangkan ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Bentuk nasi tumpeng yang mengerucut keatas dan dikelilingi berbagai jenis lauk melambangkan Indonesia memiliki beragam suku, etnik, dan budaya. Kombinasi sayur dan lauk pauk melambangkan pula ucapan syukur kepada Sang Pencipta atas hasil bumi. Selain itu bentuk nasi tumpeng yang menyerupai   gunung memiliki makna terlebih bagi masyarakat Jawa. Gunung bagi tradisi dan kepercayaan masyarakat Jawa sering diidentikan sebagai tempat yang maha tinggi secara spiritual. Perayaan Hari Kemerdekaan Republi